Berdasarkan pengamatan Bonanza88, dalam beberapa tahun terakhir media sosial telah berkembang dari sekadar wadah di mana orang bersosialisasi menjadi salah satu jalan yang paling kuat untuk pemasaran dan promosi bisnis. Pemasaran media sosial menggambarkan segala upaya pemasaran yang dilakukan melalui platform media sosial apa pun; Facebook, Twitter, Instagram, LinkedIn, dll.
Peningkatan tajam dalam pemasaran media sosial disebabkan oleh keuntungan luar biasa yang ditawarkan oleh upaya pemasaran ini. Semakin banyak bisnis yang memasukkan pemasaran media sosial sebagai bagian dari rencana periklanan mereka, sementara mereka yang sudah memiliki kampanye pemasaran media sosial menggandakan anggaran mereka dalam hal ini.
Karena peluangnya sebagai saluran pemasaran, pemasaran media sosial berhasil mencapai jaringan yang dikenal secara global. Akibatnya, ini menyebabkan popularitas pemasaran media sosial hari ini.
Untuk beberapa pakar periklanan, strategi ini mempersingkat upaya pemasaran mereka. Persetujuan dan kepuasan pelanggan terutama disebabkan oleh banyaknya target potensial untuk memperkenalkan produk dan layanan.
Namun, beberapa pakar bisnis tidak setuju dengan mereka. Mereka menganggap platform media sosial sebagai pedang bermata dua yang juga dapat menghancurkan bisnis mereka.
Jadi, sebelum Anda memutuskan untuk mulai melakukan pemasaran melalui media sosial, ada baiknya mempertimbangkan risiko yang ada.
1. Menghabiskan Banyak Waktu
Ini adalah salah satu kontra terbesar dari pemasaran media sosial untuk sebuah perusahaan atau bisnis. Untuk upaya pemasaran yang efektif, Anda perlu menghabiskan waktu sebanyak mungkin secara online menyegarkan halaman Anda dengan konten yang cukup sesuai untuk membuat audiens Anda tertarik dan terlibat.
Meskipun memublikasikan konten organik di media sosial gratis, membuat sebuah konten mungkin membutuhkan banyak waktu, uang, dan tenaga. Lalu semua itu bisa berbeda-beda tergantung pada platform yang Anda gunakan dan jenis konten yang ingin Anda bagikan.
Ini biasanya membutuhkan banyak penelitian, yang akan menghabiskan banyak waktu. Anda mungkin harus menghabiskan banyak waktu untuk membuat grafis, menulis posting dan video yang menarik buat audiens target Anda.
Lalu untuk mempertahankan nilai kehadiran yang aktif, pemasaran media sosial mengharuskan Anda memberikan tanggapan tepat waktu kepada audiens yang mungkin berkomentar atau mengajukan pertanyaan di platform Anda. Semua ini membuat pemasaran media sosial akan sangat memakan waktu.
2. Rentang Pemgembalian Investasi yang Lama
Setiap upaya pemasaran memiliki tujuan, bagi sebagian orang, ini tentang meningkatkan basis pelanggan mereka. Sementara bagi sebagian lain, ini tentang peningkatan lalu lintas untuk meningkatkan relevansi. Ada juga yang menilai ini tentang peningkatan penjualan.
Bergantung pada apa tujuan pemasaran Anda, pemasaran media sosial dapat memakan waktu lama sebelum bisa menunjukkan hasil atau laba dari investasi yang sudah dilakukan.
Media sosial memang memungkinkan komunikasi cepat dengan audiens Anda, tetapi itu tidak semerta-merta akan langsung menunjukkan hasil yang konsisten selama tahap awal kehadiran media sosial aktif Anda.
Anda mungkin akan terlibat dalam pemasaran media sosial untuk waktu yang lama sebelum Anda melihat peningkatan keterlibatan audiens atau laba atas investasi Anda. Ingatlah bahwa prosesnya bisa memakan waktu lebih lama dari yang diharapkan, jadi terus rencanakan dan ikuti langkah-langkah yang diperlukan untuk membuatnya sukses di masa depan.
3. Risiko publisitas negatif:
Pemasaran media sosial adalah alat yang sangat ampuh untuk mempromosikan perusahaan atau bisnis. Tetapi, itu juga dapat menggunakan kekuatan yang sama untuk menjatuhkan atau berdampak negatif pada bisnis.
Ketika Anda memutuskan untuk mengadopsi pemasaran media sosial, salah satu hal yang harus Anda ketahui adalah bahwa Anda akan memasuki dunia baru dan mengekspos bisnis atau merek Anda pada ancaman baru.
Internet dipenuhi dengan elemen jahat dan tidak bermoral yang ingin melihat bisnis Anda gagal. Mereka akan memfitnah bisnis Anda dan memposting komentar negatif bahkan ketika mereka tidak tahu apa yang dilakukan perusahaan Anda.
Tanpa manajemen yang tepat, publisitas negatif semacam itu dapat menjadi viral dan merusak reputasi bisnis Anda secara permanen.
Bonanza88 sarankan, sebagai pemilik brand, Anda harus menyikapi semua kritik dengan profesional dengan menanyakan di bagian mana kustomer merasa tidak puas. Ingat jika Anda profesional dalam menghadapi kritik dari pelanggan maka Anda juga menegaskan integritas dari perusahaan Anda di hadapan publik.